JAKARTA— Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan komitmen federasi dalam menjaga kesinambungan program pembinaan pemain Timnas Indonesia dari level kelompok umur hingga senior. Hal ini bertujuan untuk memastikan regenerasi pemain berjalan optimal demi prestasi sepak bola nasional di masa depan.
Komitmen tersebut disampaikan Erick seusai bertemu dengan Kepala Pelatih Timnas U-23 Gerald Vanenburg dan Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Kombes Pol Sumardji. Dalam pertemuan tersebut, mereka membahas strategi pembinaan jangka panjang yang akan diterapkan di seluruh level timnas.
“Kami sepakat bahwa kontinuitas program harus berjalan di Timnas Indonesia, mulai dari level U-17, U-20, U-23, hingga senior. Tidak boleh terpisah, sehingga jenjang talenta pemain dapat berproses secara sistematis,” ujar Erick dalam unggahan di akun media sosial Instagramnya, Jumat (tanggal).
Selain itu, Erick menegaskan bahwa PSSI bersama BTN akan terus melakukan pencarian talenta berbakat, termasuk dari kelompok usia muda, guna memastikan masa depan sepak bola Indonesia semakin cerah.
“Kami akan mencari dan membina talenta terbaik dari usia muda agar Timnas Indonesia semakin kompetitif di kancah internasional,” tambahnya.
Pertemuan antara Erick Thohir dan Gerald Vanenburg juga memberikan sinyal kuat terhadap pembentukan kembali skuad Timnas Indonesia U-23. Hal ini menjadi kelanjutan dari pencapaian impresif tim asuhan Shin Tae-yong yang berhasil menembus babak semifinal Piala Asia U-23 2024 serta tampil di laga playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea U-23.
Meskipun Timnas U-23 gagal meraih tiket Olimpiade setelah kalah tipis 0-1 lewat gol penalti Moriba, perjuangan Marselino Ferdinan dan kawan-kawan tetap mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat. Prestasi tersebut menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia memiliki kualitas dan potensi besar untuk terus berkembang.
PSSI juga telah menyusun cetak biru pembinaan Timnas Indonesia hingga tahun 2045. Program ini menitikberatkan pada pematangan pemain muda, pemanfaatan pemain naturalisasi, serta pemusatan latihan berjangka panjang. Dengan strategi yang konsisten dari level junior hingga senior, diharapkan regenerasi pemain dapat berjalan lebih baik dan berkelanjutan.
Dengan adanya program ini, PSSI optimistis Timnas Indonesia dapat mencetak prestasi di ajang internasional mendatang, termasuk target jangka panjang menuju Olimpiade dan Piala Dunia.(ant)
No Comments